Pandangan humanistik tentang manusia intinya menolak pandangan Freut yang menyatakan manusia pada dasarnya tidak rasional, tidak tersosialisasikan, dan tidak memiliki control terhadap nasib dirinya sendiri. Sebaliknya Rogers, yang menokohi pandangan humanistic, berpendapat bahwa manusia itu memiliki dorongan untuk mengarakhan dirinya ketujuan yang positif: manusia itu rasional: tersosialisasikan dan untuk berbagai hal yang dapat menentukan nasibnya sendiri. Bila individu berada dalam suasana ( kondisi ) yang berkembang, maka individu itu akan mengarahkan dirinya untukmenjadi lebih maju dan positif. Dengan demikian individu akan tercebas dari kecemasaan dan menjadi anggota masyarakat yang dapat bertingkah laku secara memuaskan. Selanjutnya Rogers ( 1961 ) mengemukakan gambaran pribadi manusia sebagai aliran atau arus yang terus menerus mengalir tanpa henti,sebagai sesuatu yang tidak pernah selesai. Hal ini berarti bahwa pribadi individu merupakan proses menjadi ( on becoming ) yang tid
BLOG INI MILIK KEINAN. BERISIKAN TENTANG EDUKASI, SAIN, SEJARAH DAN TEKNOLOGI